Academia.eduAcademia.edu
Dua Sisi dari Kemajuan Zaman Orang yang dilahirkan pada abad 20-an melihat banyak perubahan dalam hampir semua aspek kehidupan. Sebagian orang merasa senang dengan tantangan-tantangan yang membawa perubahan; sebagian orang lagi ingin kembali ke gaya hidup lebih sederhana dan tidak serba otomatis. Hidup di abad 20-an memiliki tidak hanya keuntungan tertentu seperti standar kehidupan yang lebih tinggi tetapi juga memiliki beberapa kerugian seperti lingkungan yang terpolusi, hubungan kemanusiaan yang semakin renggang, dan nilai-nilai spiritual yang semakin lemah. Standar kehidupan pada abad ke-20 lebih tinggi dibandingkan pada abad sebelumnya. Mengapa demikian? Karena pada zaman sekarang ini banyak teknologi-teknologi yang berkembang pesat untuk menunjang kehidupan manusia pada era globalisasi saat ini. Dari kehidupan pada abad inilah standardisasi kebutuhan manusia meningkat seiring perkembangan teknologi yang kita rasakan pada saat ini. Pada abad ke-20 inilah orang bisa menaikkan harapan hidup dengan bekerja lebih sedikit namun bisa menghasilkan pendapatan yang banyak dikarenakan pada abad ini sudah banyak alat-alat penunjang yang sangat membantu dan mendukung manusia dalam melakukan pekerjaan dengan cepat dan efisien. Keuntungan yang menunjukkan harapan hidup yang meningkat ditunjukkan dengan kebutuhan gizi yang lebih baik. Dengan meningkatnya taraf pendidikan, menjadikan orang-orang lebih paham tentang kebutuhan makanan yangmereka inginkan. Apalagi didukung dengan adanya sumber daya yang melimpah, menjadikan kebutuhan gizi semakin membaik. Namun dibalik semua keuntungan tersebut, abad 20-an juga memiliki kerugian. Satu dari kerugian utama hidup di abad dua puluhan adalah kita hidup dilingkungan yang semakin terpolusi, yaitu polusi udara dan polusi air. Polusi udara dan polusi air telah menjadi petaka bagi kita maupun makhluk hidup lainnya, meningkatkan risiko kesehatan bagi bayi, lanjut usia, dan wanita hamil serta pengidap penyakit jantung maupun pernapasan. Polusi udara membuat kualitas udara memburuk. Selain itu, makanan-makanan pada abad 20-an ini sudah menggunakan bahan-bahan sintetis dan pengawet buatan yang semakin memperburuk kesehatan manusia. Tidak hanya itu, nilai-nilai spiritual pemuda pada abad sekarang mulai melemah. Sangat berbeda dengan pemuda zaman dahulu, pemuda zaman sekarang lebih suka mengikuti acara-acara yang jauh dari norma keagamaan. Pemuda-pemuda saat ini telah terpengaruh dalam hal pergaulan bebas, penyalahgunaan narkotika, kenakalan remaja bahkan kemajuan teknologi pun yang seharusnya membuat mereka lebih maju justru malah disalahgunakan. Peranan pemuda saat ini dalam sosialisasi bermasyarakat menurun drastis. Mereka lebih mengutamakan kesenangan untuk dirinya sendiri dan lebih sering bermain-main dengan kelompoknya Kesimpulannya, abad 20-an memberi sejumlah keuntungan dengan membuat kita lebih kaya, sehat, dan lebih bebas menikmati hidup. Hal itu tidak membuat kita semua menjadi lebih bijaksana. Abad 20-an membuat bumi semakin kotor, mengurangi sifat manusiawi, dan memiskinkan kehidupan spiritual kita. Kita sebaiknya tetap menikmati keuntungan penemuan teknologi sebab penemuan tersebut menolong kita mengejar tujuan-tujuan. Bagaimanapun, kita harus mengupayakan usaha bersama untuk melindungi lingkungan bagi generasi mendatang. Lagi pula, kita harus meluangkan waktu untuk membuat kehidupan lebih bermakna di dunia yang serba mekanis ini. Nama : Aldi Priansyah NIM : 03051381320005 Jurusan : Teknik Mesin Kelas : A